KLIK DI SINI!

KLIK DI SINI!
KLIK DI SINI!

Monday, July 29, 2013

Pelajaran Dari 5 produk yang Booming di Indonesia

Pelajaran Dari 5 produk yang Booming di Indonesia

    Membuat sebuah produk/jasa agar menjadi booming hingga seluruh lapisan masyarakat tentu saja adalah PR setiap pengusaha.

Berikut 5 produk yang seakan-akan meledak di Indonesia dan tiba-tiba semua  orang membicarakannya, menggunakannya, seta secara tidak langsung mempromosikan produk-produk tersebut. Anda bisa belajar bagaiman astrategi mereka untuk membuat produknya booming dan melesat dalam kurun waktu yang lumayan singkat.

1. Dian Pelangi & Hijabers Community
    Dian Pelangi dan komunitasnya ini membawa angin segar di dunia fashion khusus untuk muslimah. Penampilan para muslimah yang cenderung kuno membuat Dian tergerak utnuk membatah hal tersebut dengan menciptakan desain baju dan kerudung muslimah yang variatif, modern, stylish namun diklaim tetap syar'i.
Namun, pebisnis muslimah tentu saja tidak bisa sendirian mengubah trend. Dia mengumpulkan teman-temanannya yang mempunyai tujuan yang sama dan berdirilah Hijabers Community.
Komunitas ini sangat berguna utnuk mendongkrak penjualan dan brand dari masing-masing anggotanya, yang kebanyakna akhirnya meluncurkan penjualan dan barang dari masing-masing anggotannya, yang kebanyakan akhirnya meluncurkan lini fashion muslim masing-masing. Mereka bergantian memakai baju hasil desain teman-teman sekomunitas dan memasang di blog mereka.
    Ketika nama Hijabers membumubugn tinggi dan mempunyai pengaruh cukup besar di lingkungan lainnya, tidak hanya komunitas itu yang terangkat tetapi juga brand fashion yang dimiliki oleh anggotanya.

pelajaran: Komunitas yang tept bisa menjadi dongkrak utnuk brand Anda. Kumpulkan teman-teman yang punya satu tujuan sama dan bergerakan bersama-sama mereka. Ini lebih baik daripada Anda harus menaikkan brand Anda sendirian.


Pelajaran Dari 5 produk yang Booming di Indonesia


3. Blackberry
    Sejak pertama kali diluncurkan, Blackbery menjadi booming. Menggunakan Blackberry sudah menjadi bagian dari gaya hidup yang wah karena para selebriti Hollywood juga menggunakan ponsel tersebut untuk keperluan sehari-hari.
Selain itu, orang-oang mungkin sudah bosan dengan handphone Nokia, kemudian Blackberry muncul membawa terobosan baru yaitu smartphone yang berbasis keypad Qwerty. Disamping itu, Blackberry telah didukung oleh layanan dari operator seluler dan kemampuan konsumen yang memadai. Karena pada saat diluncurkan di Indonesia, pengguna ponsel di Indonesia sudah mencapai 200 juta pengguna.

Pelajaran: Think without the box! Keluarlah dari jalur yang digunakan kebanyakan orang. Bila orang berpikir tentang warna-warni, pikirlah tentang monokrom. Misalnya, buatlah angin segar bagi trend yang hanya itu-itu saja.

4. Android Operating System
    Sekarang ini ponsel dengan sistem operasi Android sudah sangat marak di Indonesia. Pada pertengahan 2012, jumlah pengguna Android meningkat 1500% dibandingkan akhir tahun 2011. Hal ini dipengaruhi faktor harga Android yang semakin murah. Ketika pertama kali muncul tahun 2010, harga Android ada di kisaran 6 juta.
    Ketika Android belum begitu marak, Nexian mengeluarkan ponsel berbasis Android pertamanya yang disebut Nexian Journey. Harganya wakru pertama kali diluncurkan sekitar 3 juta-an.
Akhirnya Nexian gencar mempromosikan produknya tersebut. Nexian Journey bisa dicicil dengan kartu kredit tertentu dengan nilai Rp 88.000,- per bulan selama setahun. Promo ini memicu peningkatan pengguna Android di Indonesia. Konsumen mulai melirik ponsel-pondel berbasis Android lainnya.

Pelajaran: Diskon gila-gilaan membuat konsumen akan tertarik mencoba, meskipun produk tersebut masih asing bagi mereka. Saat itu Android belum populer, harga smartphone-nya sangat mahal padahal konsumen butuh edukasi mengenai produk tersebut.


Pelajaran Dari 5 produk yang Booming di Indonesia


5. Rainbow Cake
    Kue berlapis-laois dengan warna yang menarik ini sempat sangat booming beberapa waktu lalu. Sebernatnya Rainbow cake hanyalah sejenis sponge cake biasa ayng dimodifikasi di bagian bentuk dan warna.
    Rainbow cake pertama kali diciptakan oleh seorang mahasiswi Amerika Serikat bernama Kaitlin Flannery. Kaitlin ingin memberi kejutan untuk sahabatnya yang berulang tahun. Sahabatnya tersebut sangat menyukai pelangi. Akhirnya dia membuat kue berlapis-lapis yang menciptakan pelangi ketika dipotong.
Kue buatannya itu ia pajang dalam blog pribadinya. Ternyata, kue buatan Kaitlin tersebut ramai dibicarakan orang-orang di social media. Sebuah acara televisi Amerika Serikat, Martha Stewart Show, akhirnya mengundang Kaitlin untuk memperagakan pembuatan rainbow cake tersebut. Kue itu akhirnya makin terkenal hingga sampai ke Indonesia.

Pelajaran: Sebelum mulai meluncurkan produk Anda, gunakan social media, blog, atau media lain utnuk mengetahui bagaimana reaksi pasar mengenai produk tersebut.

No comments:

Post a Comment